Polres Garut Lakukan Evakuasi Terhadap Bencana Alam Tanah Longsor

Garut – Polres Garut melakukan evakuasi terhadap adanya bencana alam tanah longsor yang terjadi di Kampung Sirnagalih 4/4 Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut. Kamis (25/4/2024) pukul 20.00 Wib.

Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, S.I.K., M.Si. mengatakan telah mengirimkan anggota untuk membantu warga yang terdampak tanah longsor di Desa Talagajaya dan pastikan keselamatannya.

Baca juga: Jamin Ketersediaan Stok di Pasar, Kapolri Harap Tak Ada Antrean Warga Terkait Minyak Goreng

Personel Polres Garut bersama dengan Brimob, ⁠Tagana, ⁠BPBD, ⁠Damkar, ⁠Paramedis dari Puskesmas, warga desa, unsur ⁠Muspika, ⁠Relawan Jabar Quick Respon, dan PUPR langsung terjun ke lokasi bencana alam tanah longsor.

Lebar tanah longsor diperkirakan + - 100 M, akibatnya menimpa 4 rumah warga di Kp. Sirnagalih Desa Talagayaya Kec. Banjarwangi Kab. Garut.

Baca juga: Unjuk Rasa 11 April, Kapolri: Kawal dengan Humanis, dan Jaga Kesucian Bulan Ramadan

Pihaknya mengatakan, peristiwa tersebut terjadi diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah Kecamatan Banjarwangi.

Dalam kejadian ini, di perkirakan ada 3 orang diantaranya Lilis (28), Dini (3) dan Zeni (8) yang di duga tertimbun oleh material longsor karena saat terjadi longsor korban sedang berada di dalam rumah.

Baca juga: Kapolri Minta Forkopimda Kawal Proses Distribusi Minyak Curah Agar Tersedia Di Pasar

Sampai saat ini Polres Garut beserta dengan petugas gabungan bersinergi melakukan evakuasi korban yang tertimbun material longsor.

"Peristiwa bencana alam tanah longsor di Desa Talagajaya menjadi suatu peringatan bagi kita semua akan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan untuk menghadapi bencana alam, terutama pada curah hujan yang tinggi seperti saat ini" pungkas Yonky.

Baca juga: Kapolri: Sambut Ramadan dengan Penuh Syukur, Senantiasa Sebar Kebaikan